Dua Nenek Setengah Tuli
Bu Merlyn dan Bu Reyna adalah dua orang nenek bertetangga yang sangat akrab. Rumah mereka saling bersebelahan. Biasanya tiap pagi dan sore mereka bertemu. Kadang-kadang saling mengunjungi.
Meski keduanya setengah tuli, namun keadaan tersebut tidak menghalanginya untuk tetap berkomunikasi. Suatu pagi, Bu Merlyn keluar rumah hendak pergi ke pasar. Secara kebetulan Bu Reyna juga hendak ke pasar.
| Merlyn | : | Mau ke mana pagi-pagi begini, Bu? |
| Reyna | : | Mau ke pasar, Bu. Kebutuhan dapur mulai menipis. |
| Merlyn | : | Oh, saya kira mau ke pasar. |
| Reyna | : | Bu Merlyn kelihatannya mau ke pasar juga, ya? |
| Merlyn | : | Ah, tidak! Ini, cuma mau beli daging ayam ke pasar. |
| Reyna | : | Sayang ya, kalau Bu Merlyn mau ke pasar juga kan enak. Kita bisa pergi bersama. |
| Merlyn | : | Maaf, Bu. Saya tidak bisa menemani Bu Reyna. Soalnya saya mau ke pasar. |
| Reyna | : | Tidak apa-apa, Bu. Lain kali saja kita pergi bersama-sama. Saya ke pasar dulu ya, Bu. |
Simak juga, Membuntuti Istri yang Selingkuh.
Comments
Post a Comment
Maaf, komentar yang tidak berhubungan dengan konten, banyak mengandung singkatan kata, atau mengandung link aktif, tidak kami tayangkan.
Komentar Anda akan kami moderasi sebelum kami tayangkan. Centang 'Notify me' agar Anda mendapat pemberitahuan lewat email bahwa komentar Anda sudah ditayangkan.